IHT hari ke-2 adalah membahas tentang CP,ATP dan Modul dilaksanakan secara luring dan daring peserta IHT hari ke 2 adalah dewan guru SMKN 4 Semarang berlangsung di Aula Utama dan Laboratorium Multimedia 1 dan Laboratorium Multimedia 2 dalam sesi ini dibahas tentang pengajaran yang sesuai dengan capaian dan tingkat kemampuan dengan mengarisbawahi bahwa pembelajaran yang tepat harus disesuaikan dengan tingkat kemampuan dari peserta didik tersebut. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Koman Wastito Edi Wibowo,S.Pd,M.Si menyatakan bahwa dengan pendekatan belajar Teaching at the Right Level.Hal ini merupakan implementasi dari filosophi Pendidikan Ki Hajar Dewantara sebagai pendidikan yang berpusat pada peserta didik.
Capaian Pembelajaran (CP) adalah kompetensi yang diharapkan dapat dicapai siswa diakhir fase, pada IHT kali ini CP Fase E dan Fase F menjadikan acuan dalam penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran yaitu tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis dodalam fase secara utuh dan menurut urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase.
Materi modul ajar disampaikan oleh Ice Faulia S,Pd,M.Si dan Dyah Susi Riyanawati,S.Pd membahas tentang konsep modul ajar sebagai alat atau sarana atau media yang berisi metode,petunjuk serta pedoman yang dirancang secara sistematik dan menarik, modul ajar disusun sesuai denfan fase atau tahap petrkembangan peserta didik.
Dalam IHT ini juga disusun komponen modul ajar antaralain : Bagian ke 1 berisi tentang Informasi Umum yang terdiri dari identitas modul,Kompetensi Awal, Profil Pelajar Pancasila, Sarana dan Prasarana, Target Peserta Didik, Model Pembelajaran; Bagian ke 2 Berisi Komponen Inti terdiri dari Tujuan Pembelajaran, Pemahaman Bermakna, Pertanyaan Pemantik, Kegiatan Pembelajaran,Asesmen, Pengayaan dan remedial sedangkan Bagian ke 3 berisi tentang Lampiran terdiri dari lembar kerja peserta didik, bahan bacaan guru dan peserta didk, Glosarium, Daftar Pustaka.
Tujuan IHT hari ke 2 adalah terseusunnya ATP dan Modul yang benar berpedoman pada pengajaran yang berpusat pada peserta didik serta pemanfaatan sarana dan prasarana pembelajaran dituangkan dalam modul serta penguatan pembelajaran berbasis project based learning yang merupakan kolaboratif antara mapel umum dan mapel kejuruan sesuai dengan ciri khas setiap program keahlian.
Baca juga di :
https://cabdindikwil1.com/category/berita/
https://www.pdkjateng.go.id/p/berita
Editor : Nenden Oktafia, S. Kom
0 Comments